TUGAS
MAKALAH
MITIGASI
BENCANA ALAM
“Penyebab,
Dampak, Serta Cara Penanggulangan Bencana Banjir di Kota Mataram, Nusa Tenggara
Barat”
Oleh
:
AINUL
QALBI
H221
14 002
JURUSAN
FISIKA
PROGRAM
STUDI GEOFISIKA
FAKULTAS
MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS
HASANUDDIN
MAKASSAR
2015
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan
karunia-Nya lah makalah ini dapat terselesaikan dengan cukup baik. Adapun
tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Mitigasi
Bencana Alam pada semester ganjil di tahun ajaran 2015/2016, dengan judul “Penyebab, Dampak, Serta Cara
Penanggulangan Bencana Banjir di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat”. Dengan
membuat makalah ini diharapkan mampu untuk lebih mengetahui mengenai bencana
alam banjir yang terjadi di Kota Mataram, NTB, khususnya mengenai penyebab,
dampak, serta cara penanggulangan
bencana alam tersebut.
Dalam menyelesaikan makalah ini,
penulis mengalami beberapa kesulitan diantaranya yaitu akses internet untuk
mengambil data mengenai kejadian tersebut kurang sehingga menghambat proses
pembuatan makalah. Namun berkat usaha dan doa akhirnya makalah ini dapat
terselesaikan dengan baik.
Penulis sadar, sebagai seorang
mahasiswa yang masih dalam tahap proses pembelajaran penulisan makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya
kritik dan saran yang bersifat positif, agar penulisan makalah yang lebih baik
lagi. Penulis berharap, semoga makalah yang sederhana ini dapat berguna untuk
kita semua.
Makassar,
02 November 2015
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
I. 1
Latar Belakang
I. 2
Rumusan Masalah
I. 3
Tujuan Penyusunan Makalah
BAB
II PEMBAHASAN
II. 1
Pengertian Banjir
II. 2 Jenis-jenis
Banjir
II. 3 Banjir di Kota
Mataram
II. 4 Penyebab
Terjadianya Banjir di Kota Mataram
II. 5 Dampak yang di
Timbulkan Akibat Banjir di Kota Mataram
II. 6 Cara
Penanggulangan Banjir di Kota Mataram
BAB III PENUTUP
III. 1 Kesimpulan
III. 2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB
I
PENDAHULUAN
I. 1 Latar Belakang
Banjir merupakan salah satu bencana
yang sering terjadi di Indonesia yang disebabkan karena volume air yang
meningkat. Banjir biasanya terjadi karena tingginya curah hujan, permukaan
tanah yang lebih rendah dibandingkan permukaan laut, pemukiman yang membangun
pada dataran sepanjang sungai atau kali, dan yang paling menghebohkan yaitu
banyaknya sampah yang dibuang ke daerah aliran air misalnya saja sungai
sehingga aliran air pada sungai tersebut tidak lancar.
Salah satu kejadian banjir yang
dibahas dalam makalah ini yaitu banjir yang terjadi di Kota Mataram, Nusa
Tenggara Barat. Kejadian ini terjadi pada tanggal 02 Mei 2015. Bencana alam
tersebut seakan menjadi “sahabat” bagi sebagian warga di kota yang menjadi ibu
kota Provinsi Nusa Tenggara Barat ini. Persoalan lingkungan hidup dan masalah
kebersihan masih menjadi masalah besar yang dialami hingga sekarang oleh
masyarakat di Kota Mataram.
I.
2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas
maka yang dibahas dapat di rumuskan sebagai berikut :
1. Apa
pengertian Banjir ?
2. Apa
jenis-jenis banjir ?
3. Bagaimana
keadaan banjir di kota Mataram ?
4. Apa
penyebab terjadinya banjir di kota
Mataram ?
5. Apa
dampak yang ditibulkan akibat banjir di kota Mataram ?
6. Bagaimana
cara penaggulangan banjir di kota Mataram ?
I.
3 Tujuan Penyusunan Makalah
Makalah
ini di susun dengan tujuan :
1. Untuk
mengetahui apa itu banjir.
2. Untuk
mengetahui jenis-jenis banjir.
3. Untuk
mengetahui keadaan banjir di kota Mataram.
4. Untuk
mengetahui penyebab terjadinya banjir di kota Mataram.
5. Untuk
mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat banjir di kota Mataram.
6. Untuk
mengetahui cara penanggulangan banjir di kota Mataram.
BAB
II
PEMBAHASAN
II. 1 Pengertian Banjir
Banjir adalah suatu peristiwa
daratan oleh air. Peristiwa banjir terjadi jika air menggenangi daratan yang
biasanya kering. Banjir pada umunya disebabkan oleh air sungai yang meluap ke
lingkungan sekitar sebagai akibat dari curah hujan yang tinggi. Kekuatan banjir
mampu merusak rumah dan menyapu pondasinya. Air banjir juga membawa lumpur
berbau yang dapat menutup segalanya setelah air surut. Banjir sebenarnya
merupakan fenomena alam biasa yang sering terjadi dan dihadapi hamper di
seluruh Negara-negara di dunia tidak terkecuali Indonesia. Banjir sudah
termasuk dalam urutan bencana alam besar karena memakan korban dengan jumlah
yang besar.
II.
2 Jenis-Jenis Banjir
Berdasarkan sumber air yang menjadi
penampung di bumi, jenis banjir di bedakan menjadi tiga, yaitu banjir sungai,
banjir danau, dan banjir laut pasang.
a. Banjir
sungai
Banjir sungai terjadi
karena meluapnya sungai akiba curah hujan yang tinggi.
b. Banjir
danau
Banjir danau terjadi
karena air danau meluap atau bendungannya jebol.
c. Banjir
laut pasang
Banjir laut pasang
terjadi antara lain akibat adanya badai dan gempa bumi.
II. 3 Banjir di kota
Mataram
Banjir di kota Mataram, NTB terjadi
pada tanggal 02 Mei 2015 sekitar pukul 14.00 WITA. Bencana alam tersebut seakan
menjadi “sahabat” bagi sebagian warga di kota yang menjadi ibu kota Provinsi
Nusa Tenggara Barat ini. Persoalan lingkungan hidup dan masalah kebersihan
masih menjadi masalah besar yang dialami hingga sekarang oleh masyarakat di
Kota Mataram. Ratusan rumah di lima kelurahan terendam banjir. Pantauan
ketinggian air yang merendam rumah penduduk di kelurahan Seganteng, Babakan,
dan Pagutan, mencapai paha orang dewasa. Sedangkan di kelurahan kekalik dan
Batu Ringgit mencapai satu setengah meter.
Data yang diperoleh dari Tim Reaksi
Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Mataram,
menyebutkan rumah penduduk yang terendam banjir di kelurahan Seganteng dan
Babakan lebih dari 100 Kepala Keluarga (KK), Pegutan 50 KK, Kekalik 59 KK, dan
kelurahan Batu Ringgit 55 KK, dan sebanyak ±2500 orang mengungsi ke tempat yang
lebih aman. Setiap tahun, pada musim penghujan, ruas jalan digenangi air.
Demikian juga sejumlah pemukiman penduduk tidak luput dari bencana tahunan itu.
Berbagai upaya yang telah dilakukan Pemerintah Kota Mataram untuk mengatasi
musibah itu, namun belum bisa membebaskan kota tersebut dari bencana banjir.
II. 4 Penyebab Terjadinya Banjir di
Kota Mataram
Faktor
penyebab terjadinya banjir di kota Mataram yaitu “Tradisi” sebagian masyarakat
yang membuang sampah di kali dan drainase. Sebagian warga di kota
yang bermotto “Maju Religius dan Berbudaya”
ini masih menjadikan saluran air sebagai “Bak Sampah”. Wali Kota Mataram H
Ahyar Abdur mengaku telah melakukan berbagai ikhtiar untuk menghentikan
kebiasaan masyarakat yang membuang sampah di sembarang tempat, namun
kenyataanya hamper semua kali dan drainase masih dipenuhi sampah.
Persoalan lain yang menjadi faktor
penyebab terjadinya bencana itu karena adanya banjir kiriman dari kabupaten
Lombok Barat. Yang menerima reikosnya tentu kota Mataram. Hal ini mungkin
disebabkan akibat terjadinya penggundulan hutan di hulu Kali Unus. Komandan TCR
BPBD Kota Mataram Suhaili, mengatakan banjir tersebut disebabkan meluapnya air
sungai Unus di Kelurahan Babakan dan sungai Ancar di kelurahan Kekalik serta
sungai Breyonk di kelurahan Batu Ringgit.
II. 5 Dampak yang di Timbukan Akibat
Banjir di Kota Mataram
Banjir
di kota Mataram mengakibatkan ratusan rumah di lima kelurahan terendam banjir.
Selain itu banjir di kota ini juga mengakibatkan hilangnya harta dari sebagian
penduduk sehingga penduduk di kelurahan Babakan dan Seganteng yang menjadi
korban banjir lebih memilih untuk tetap bertahan dirumah karena khawatir akan
harat benda mereka. ± 2500 orang terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih
aman akibat banjir tersebut.
II. 6 Cara Penanggulangan Banjir di
Kota Mataram
Penanggulangan
bencana banjir di kota Mataram melibatkan BPBD yaitu dengan menyiapkan tenda
darurat untuk menampung warga yang sewaktu-waktu memilih mengungsi. Pihak BPBD
juga menyiapkan perahu karet untuk memudahkan evakuasi warga yang menjadi
korban banjir. Selain itu mereka juga telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial
terkait bantuan bahan makanan bagi korban banjir. Pihak pemerintah juga
memberikan arahan kepada seluruh warga kota Mataram agar tidak membuang sampah
di sembarang tempat karna salah satu penyebab utama banjir di daerah ini yaitu
masalah sampah yang menggenangi sungai dan drainase.
BAB
III
PENUTUP
III. 1 Kesimpulan
Bencana banjir sangatlah rawan dan
banyak terjadi di berbagai daerah di negeri kita seperti misalnya bencana
banjir yang terjadi di Kota Mataram, NTB. Sebenarnya penyebab utama dari banjir
itu adalah akibat dari perbuatan manusia sendiri, misalnya adanya penebangan
pohon secara liar, pembuangan sampah di sembarang tempat sehingga mengakibatkan
aliran air tersumbat, maka terjadilah bencana banjir tersebut. Cara yang paling
efektif untuk mencegah banjir adalah dengan adanya sikap atau perilaku menjaga
kebersihan lingkungan hidup kita.
III. 2 Saran
Saran dari penyusun yaitu
“Jagalah bumi ini untuk masa depan kita dan cucu-cucu kita kelak” karena
lingkungan ini adalah lingkungan kita yang penting untuk dijaga kebersihan dan
kelestariannya guna meningkatkan kualitas hidup kita
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar